JMDN logo

Putri Indonesia Dijadwalkan Hadiri Gelaran Banyuwangi Ethno Carnival

📍 Nasional
11 Juli 2025
8 views
Putri Indonesia Dijadwalkan Hadiri Gelaran Banyuwangi Ethno Carnival

Banyuwangi, 11/7 (ANTARA) - Putri Indonesia 2025 yang meraih Miss Supranational Asia dan Oceansia 2025, Firsta Yufi Amarta Putri dijadwalkan menghadiri agenda parade karnaval seni budaya kontemporer Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) pada Sabtu (11/7) besok.


Banyuwangi Ethno Carnival tahun ini diikuti ratusan talen yang akan menyajikan busana menggambarkan tradisi budaya di kabupaten ujung timur Pulau Jawa itu dalam sebuah rancangan kostum etnik modern.


"Yang membedakan BEC dengan karnaval lainnya adalah BEC memiliki kekuatan untuk mengangkat tema yang berasal dari potensi Banyuwangi sendiri," kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani dalam keterangannya di Banyuwangi, Jumat.


Menurut dia, Banyuwangi sangat kaya akan seni tradisi dan budaya dan sehingga setiap tahun pemerintah daerah setempat tak pernah kekurangan ide tema parade yang berakar dari tradisi masyarakat Banyuwangi.


Pada tahun ini, lanjut Ipuk, agenda BEC mengangkat tema tradisi "Ngelukat" yang menggambarkan siklus hidup manusia, mulai dari tradisi kehamilan, melahirkan, dewasa hingga pernikahan.


Busana-busana yang dibawakan oleh para peserta, kata dia, memvisualkan tradisi yang mengiringi fase dalam siklus itu.


"Inilah BEC, setiap peserta menarasikan tentang kearifan, tentang warisan, tentang kebanggaan akan akar budaya lokal, dan bukan sekadar pertunjukan, BEC adalah panggung di mana Banyuwangi menegaskan dirinya sebagai pusat inovasi budaya di Indonesia," kata Ipuk.


Serangkaian kegiatan juga akan meramaikan parade karnaval, salah satunya Sekarkijang Creative Fest 2025 yang didukung oleh Bank Indonesia Perwakilan Jember.


Selama empat hari, juga digelar berbagai pameran kreasi puluhan UMKM Banyuwangi di areal Taman Blambangan, ratusan produk kreatif akan ditampilkan mulai dari batik, kopi, kerajinan tangan, aksesoris, fesyen, produk pertanian, aneka kerajinan kulit dan lainnya. (ANTARA/Novi Husdinariyanto)

Berita Populer

Berita Populer