Gerakan Pangan Murah Mempermudah Masyarakat Dapatkan Beras Murah

Gorontalo, 16/8 (ANTARA) - Gerakan Pangan Murah (GPM) mempermudah warga untuk mendapatkan kebutuhan pokok khususnya beras dengan harga murah dengan akses yang sangat mudah.
Warga Kecamatan Botupingge, Bone Bolango, Provinsi Gorontalo Suryati Potale di Gorontalo, Jumat mengatakan GPM yang digelar oleh Polri dan Bulog secara berjenjang di setiap daerah, dinilai sangat memudahkan masyarakat mendapatkan beras berkualitas dengan harga murah.
Menurutnya dalam beberapa pekan terakhir terjadi kenaikan harga beras namun pemerintah berhasil mengatasinya melalui GPM hasil kolaborasi Polri dan Bulog.
GPM kata Suryati, membuat warga senang bisa mendapatkan beras dengan mudah dan murah.
"Kami tentu sangat berterima kasih kepada Polri dan Bulog, karena sudah membantu masyarakat mendapatkan beras murah dan berkualitas," katanya.
Program ini sangat berpihak kepada rakyat, khususnya yang pendapatannya di bawah-rata-rata atau masyarakat kurang mampu.
Ia mengatakan meskipun pendistribusian beras murah dibatasi sebanyak dua kantong isi masing-masing lima kilogram, namun yang paling penting dapat memenuhi kebutuhan keluarga selama beberapa pekan.
Kualitas beras Bulog pun cukup baik, serta dijual dengan harga yang jauh lebih murah atau selisih Rp30 ribu untuk beras medium yang ada di pasaran.
"Kami masyarakat di Kecamatan Botupingge mengucapkan terima kasih kepada Polres Bone Bolango dan Polsek Botupingge, yang telah menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah. Ini sangat bermanfaat," kata dia.
Kapolsek Botupingge Inspektur Dua Fauji Amrula Sangkala mengatakan Gerakan Pangan Murah merupakan program Kapolri dan Pemerintah bekerjasama dengan Bulog dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan beras.
Program ini dilaksanakan sebagai tanggapan atas temuan harga beras di beberapa daerah yang masih dijual melampaui harga eceran tertinggi (HET), sebagaimana yang telah ditegaskan oleh Irwasun Polri pada rapat bersama Bulog dan Polda maupun Polres jajaran secara daring pada Jumat pekan lalu.
"Masing-masing Polsek menggelar kegiatan serupa. Dalam pelaksanaannya, beras berkualitas dari Bulog kami jual dengan harga Rp60 ribu per kantong berukuran lima kilogram. Setiap warga hanya diperkenankan membeli dua kantong," imbuhnya. (ANTARA/Susanti Sako)
📬 Berlangganan Newsletter
Dapatkan berita terbaru seputar desa langsung ke email Anda.