Menekraf Tekankan Kolaborasi Strategis Kembangkan Ekraf Daerah

Jakarta, 26/6 (ANTARA) - Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya mengatakan kolaborasi strategis antara berbagai pihak mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif daerah secara berkelanjutan.
Ia mengapresiasi adanya Urban Digifest yang merupakan kolaborasi antara Kementerian Ekraf, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Bank Indonesia (BI), Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Deknarasda), dan pihak lainnya sebagai salah satu contoh aksi nyata mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif.
"Kami mengapresiasi peran aktif Bank Indonesia yang mampu melihat potensi lokal dan turut mendorongnya untuk berkembang lebih jauh,” kata Riefky dalam keterangan pers yang diterima, Kamis.
Riefky mengatakan ajang Urban Digifest yang diselenggarakan di Sulawesi Utara dapat membantu perluasan pasar bagi produk ekonomi kreatif asal Sulawesi Utara.
Menurut Menteri Ekraf, melalui ajang seperti Urban Digifest, pelaku industri kreatif dapat memperluas jangkauan pemasaran baik nasional maupun internasional. Ini menjadi langkah penting menghadirkan peluang baru bagi pelaku usaha kreatif semakin berkembang.
"Tantangannya sekarang adalah bagaimana kita bersama Bank Indonesia membuka akses pasar seluas-luasnya. Ketika pasar terbuka, tentu kebutuhan tenaga kerja akan meningkat, penghasilan pelaku usaha bertambah, dan pada akhirnya kesejahteraan masyarakat juga terdorong. Ini sejalan dengan cita-cita Bapak Gubernur,” katanya.
Hadir dalam acara pembukaan Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, Wakil Gubernur Sulawesi Utara Dr. J. Victor Mailangkay, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara Joko Supratikto, serta Ketua Dekranasda Sulawesi Utara Anik Fitri Wandriani.
Kehadiran para pemimpin daerah dan lembaga pusat ini mencerminkan kuatnya sinergi dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif lokal.
Urban Digifest yang kini bertransformasi dari nama sebelumnya Urban Economy, platform pengembangan UMKM berbasis digital dan budaya lokal.
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Utara memegang peran penting dalam kegiatan ini, tidak hanya sebagai penyelenggara, tetapi juga sebagai fasilitator penguatan kapasitas pelaku UMKM melalui dukungan pembiayaan, pelatihan, serta pembukaan akses pasar yang lebih luas.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara, Joko Supratikto, menjelaskan bahwa Urban Digifest memiliki sejumlah tujuan strategis antara lain adalah membantu menghubungkan UMKM dengan lembaga keuangan agar memperoleh akses pembiayaan.
“Dengan pembiayaan ini, mereka bisa meningkatkan kapasitas produksi, kreativitas, dan kinerja bisnis secara keseluruhan. Kami harap langkah ini bisa membuka jalan bagi Sulawesi Utara untuk menciptakan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru, tidak hanya mengandalkan sektor pertanian tetapi sudah memasuki era padat cipta seperti yang sampaikan oleh Pak Menteri,” jelas Joko.
Urban Digifest 2025 mengusung tema “Rupa Rasa Kawanua” yang mencerminkan kekayaan budaya dan potensi kreatif khas Sulawesi Utara.
Festival ini dirancang sebagai ajang promosi strategis sekaligus platform kolaborasi lintas sektor atau pendekatan heksaheliks yang melibatkan pemerintah, pelaku usaha, akademisi, komunitas, media, dan lembaga keuangan.
Dengan berbagai kegiatan seperti pameran produk UMKM, forum diskusi kebijakan, business matching, dan pertunjukan budaya, Urban Digifest diharapkan menjadi katalisator penting bagi pengembangan ekonomi kreatif Sulawesi Utara secara berkelanjutan.
Pemerintah pusat terus mendukung penuh langkah-langkah penguatan potensi daerah ini demi mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berdaya saing. (ANTARA/Fitra Ashari)
📬 Berlangganan Newsletter
Dapatkan berita terbaru seputar desa langsung ke email Anda.