Pemprov Lampung Berdayakan Keluarga melalui Program Desa TAPIS

Bandarlampung, 18/9 (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melakukan pemberdayaan keluarga di daerahnya melalui pelaksanaan Program Desa Kesejahteraan Keluarga untuk Lampung Maju Indonesia Emas (TAPIS) yang merupakan binaan Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung.

"Pencanangan Desa TAPIS ini merupakan bentuk nyata perhatian Tim Penggerak PKK dalam mendorong pemberdayaan keluarga, sekaligus peningkatan kesejahteraan masyarakat desa," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Purnama Wulan Sari berdasarkan keterangannya di Bandarlampung, Kamis.

Ia mengatakan pencanangan desa TAPIS tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Lampung Nomor G/514/V.09/HK/2025 tentang Penetapan Ruang Bersama Indonesia Desa TAPIS Provinsi Lampung Tahun 2025.

"Dalam hal ini Kampung Catur Buana Karya Jaya terpilih sebagai salah satu desa binaan yang menjadi percontohan kolaborasi antara Tim Penggerak PKK kabupaten dan kota, perangkat daerah terkait, serta dunia usaha," katanya.

Dia menjelaskan sejumlah layanan dan program pemberdayaan di Desa TAPIS tersebut dimulai dari pelayanan administrasi kependudukan, PAUD, Posyandu, pojok baca, hingga usaha peningkatan pendapatan keluarga (UP2K) dan kerajinan Dekranasda.

"Kehadiran kami ini bukan hanya menjalankan program, tetapi juga memastikan manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat," ucap dia.

Menurut dia, melalui kolaborasi tersebut pun dapat mensinergikan program kerja dengan 10 Program Pokok PKK yang sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dan daerah.

"Semangat gotong royong dan inovasi lokal harus terus dikembangkan agar Desa TAPIS menjadi contoh bagi desa lainnya di Lampung,” tambahnya.

Ia pun menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh elemen pendukung agar program Desa TAPIS berjalan optimal, dalam memberdayakan keluarga di daerahnya. (ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi)